Kinerja (skripsi dan tesis)

a. Pengertian Kinerja
Kinerja dapat dikatakan sebagai tolak ukur penilaian
keberhasilan atas pelaksanaan tugas. Dengan melihat hasil kinerja
saat ini, akan diketahui bagaimana perkembangan organisasi dengan
membandingkan dengan hasil kinerja periode sebelumnya. Dan
dengan hasil kinerja sekarang dapat dijadikan batu loncatan
pengambilan kebijakan untuk periode selanjutnya. Pengertian
kinerja menurut beberapa ahli:
1) Menurut Wirawan (2013) kinerja merupakan output yang
dihasilkan oleh indikator-indikator atau fungsi-fungsi suatu
profesi atau pekerjaan dalam waktu tertentu.
2) Menurut Simanjuntak (2005) kinerja adalah tingkat pencapaian
hasil atas pelaksanaan tugas tertentu. Kinerja di dalam
organisasi meliputi kinerja individu, kinerja kelompok dan
kinerja organisasi.
3) Menurut Hanun (2013) kinerja dapat dikatakan sebagai hasil,
baik kualitas maupun kuantitas, yang dicapai atas tugas tugas
yang diemban sesuai dengan standar yang ditetapkan organisasi
sehingga tujuan organisasi tercapai secara efektif dan efisien.
4) Panggabean mengartikan kinerja sebagai hasil kerja yang
dicapai atas tugas tugas yang diberikan kepadanya yang
didasarkan pada ability dan motivasi (Nisa, et, al., 2016).
b. Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja
Menurut Supardi (2013) faktor yang mempengaruhi kinerja
dapat berasal dari dalam diri (faktor intern) dan faktor dari luar
(faktor ekstern).
1) Faktor intern
a) Variabel individu
Variabel individu berkaitan dengan kemampuan dan
ketrampilan, latar belakang individu dan demografis.
Cahyasumirat (2006) menyampaikan bahwa
profesionalisme adalah atribut individu yang penting, dan
sulit untuk menerapkan diluar tradisi fungsionalis
konvensional.
b) Variabel psikologi
Variabel psikologis berkaitan dengan kepribadian sikap dan
persepsi. Alfaiz et. al. (2017) menyampaikan bahwa afikasi
diri (self-efficacy) adalah aspek psikologi yang menjadi
penentu karakter perilaku individu yang bisa menjadi
model dilingkungannya yaitu efek dari individu dalam
lingkungan.
2) Faktor ekstern
a) Variabel situasional
Faktor situasional berkaitan dengan faktor fisik dan
pekerjaan serta faktor sosial dan organisasi. Faktor fisik dan
pekerjaan meliputi metode kerja, kondisi dan desain
perlengkapan kerja, penataan ruang dan lingkungan fisik.
Faktor sosial dan organisasi meliputi peraturan organisasi,
sifat organisasi, sistem upah, lingkungan sosial, jenis
latihan dan pengawasan. Riyadi (2011) menyampaikan
bahwa salah satu faktor ekstern yang mempengaruhi kinerja
adalah kepemimpinan. Katili et. al., (2015) di dalam
penelitiannya menyebutkan faktor ekstern yang
mempengaruhi kinerja karyawan adalah manajemen
talenta.
c. Pengukuran Kinerja
Kinerja yang umum untuk kebanyakan pekerjaan meliputi
elemen sebagai berikut (Mathis dan Jackson, 2002):
1. Kuantitas dari hasil
2. Kualitas dari hasil
3. Jangka waktu dari hasil
4. Kehadiran ditempat kerja
5. Sikap kooperatif
d. Indikator Kinerja
Critical Succes Factors menentukan indikator kinerja sebagai
berikut (Moeheriono, 2012):
1. Pelayanan yang tepat waktu
2. Tingkat ketrampilan karyawan sesuai dengan tugas pekerjaan
3. Efektifitas sistem pelaporan keuangan
4. Jumlah omzet penjualan