Religiusitas adalah suatu integrasi yang kompleks antara pengatahuan, perasaan, dan perilaku keagamaan yang ada didalam diri manusia. Dan juga merupakan konsistensi antara kepercayaan dan perilaku terhadap agama sebagai unsur kognitif, serta perasaan terhadap agama sebagai unsur afektif (Jalaluddin, 1996). 60 Religiusitas seorang pengawas inspektorat dapat dilihat dari bagaimana kepribadiannya, sikapnya terhadap sesuatu, kemudian dari bagaimana ia menjalankan praktik ibadah dan bagaimana ia menjalin hubungan antar sesama manusia. Pegawai di kantor inspektorat terdapat beberapa orang yang menganut agama yang berbeda. Untuk mengukur religiusitas pada responden yang memiliki agama yang berbeda digunakanlah item pertanyaan yang dapat digunakan secara universal untuk semua agama. Pengukuran religiusitas dalam penelitian ini menggunakan empat kategori yang ada dalam Muslim Religiosity Personality Inventory atau disingkat dengan MPRI yang telah dikembangkan oleh Othman dan Hariri (2012) yang berisi itemitem pertanyaan yang sudah digunakan untuk megeneralisir pengukuran religiusitas, yaitu: 1. Personality Traits (Sifat Kepribadian) 2. Attitude (Sikap) 3. Religious Practices (Praktik Keagamaan) 4. Interpesonal Relationship (Hubungan Antar Pribadi)