Indikator Ukuran Perusahaan


Perusahaan dapat diklasifikasikan sebagai perusahaan besar atau kecil
didasari oleh indikator yang mempengaruhinya. Adapun indikator dalam ukuran
perusahaan menurut Suwito dan Herawaty (2005:): β€œadalah total aktiva, nilai
pasar saham, total pendapatan dan lain-lain.”
Sedangkan menurut Sudarmaji (2007:): indikator dari ukuran perusahaan
adalah sebagai berikut: β€œTotal aktiva, penjualan dan kapitalisasi pasar. Semakin
besar total aktiva, penjualan dan kapitalisasi pasar maka semakin besar pula
ukuran perusahaan itu. Ketika variable ini digunakan untuk menentukan ukuran
perusahaan karena dapat mewakili seberapa besar perusahaan tersebut. Semakin
besar aktiva, semakin banyak modal yang ditanam, semakin banyak penjualan
maka semakin banyak perputaran uang, dan semakin besar kapitalisasi pasar maka
semakin besar pula ia dikenal dalam masyarakat”.
Dari beberapa indikator yang mempengaruhi pengklasifikasian dalam
ukuran perusahaan, maka indikator dalam penelitian ini dibatasi agar lebih
berfokus dan hasil yang dicapai sesuai dengan asumsi yang diharapkan. Salah satu
indikator yang dipilih untuk digunakan dalam penelitian ini adalah total asset.
Menurut PSAK Nomor 1 (2007 :10) yang dimaksud dengan aset adalah : “Segala
manfaat ekonomi yang menggandung potensi dalam suatu yang produktif dan
merupakan bagian dari aktivitas operasional perusahaan. Mungkin pula berbentuk
sesuatu yang dapat di ubah menjadi kas atau berbentuk kemampuan untuk
mengurangi pengeluaran kas, seperti penurunan biaya akibat proses produksi
alternatif.”
Ukuran perusahaan Rahmawati (2017) adalah ukuran atas besarnya aset
yang dimiliki perusahaan sehingga perusahaan besar umumnya mempunyai total
aset yang besar pula. Ukuran perusahaan dalam penelitian ini dilihat berdasarkan
dari besarnya total aset yang dimiliki perusahaan. Menurut Agus Sawir (2004:101-
102), ukuran perusahaan dinyatakan sebagai determinan dari struktur keuangan
dalam hampir setiap studi untuk alasan yang berbeda:

  1. Ukuran perusahaan dapat menentukan tingkat kemudahan perusahaan
    memperoleh dana dari pasar modal. Perusahaan kecil umumnya kekurangan akses
    ke pasar modal yang terorganisir, baik untuk obligasi maupun saham. Meskipun
    mereka memiliki akses, biaya peluncuran dari penjualan sejumlah kecil sekuritas
    dapat menjadi penghambat.
  2. Ukuran perusahaan menentukan kekuatan tawar-menawar dalam kontrak
    keuangan. Perusahaan besar biasanya dapat memilih pendanaan dari berbagai
    bentuk hutang, termasuk penawaran special yang lebih menguntungkan
    dibandingkan yang ditawarkan perusahaan kecil. Semakin besar jumlah uang yang
    digunakan, semakin besar kemungkinan pembuatan kontrak yang dirancang
    sesuai dengan referensi kedua pihak sebagai ganti dari penggunaan kontrak
    standar hutang.
  3. Ada kemungkinan pengaruh skala dalam biaya dan return membuat
    perusahaan yang lebih besar dapat memperoleh lebih banyak laba. Pada akhirnya,
    ukuran perusahaan diikuti oleh karakteristik lain yang mempengaruhi struktur
    keuangan. Karakteristik lain tersebut seperti perusahaan sering tidak mempunyai
    staf khusus, tidak menggunakan rencana keuangan, dan tidak mengembangkan
    sistem akuntansi mereka menjadi suatu sistem manajemen.
    Ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aktiva yang akan menunjukan
    kemampuan perusahaan dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya.
    Perusahaan dengan total aktiva yang besar bahwa perusahaan tersebut telah
    mencapai tahap kedewasaan karena dalam hatap ini arus kas perusahaan sudah
    positif dan dianggap memiliki prospek yang baik dalam jangka waktu yang
    panjang. Perusahaan besar juga dianggap memiliki kemampuan yang lebih baik
    dalam mengelola perusahaan dan menghasilkan laporan keuangan yang
    Ukuran Perusahaan = Ln_Total Asset
    x 100
    πΏπ‘Žπ‘π‘Ž π‘†π‘’π‘π‘’π‘™π‘’π‘š π‘ƒπ‘Žπ‘—π‘Žπ‘˜
    π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π΄π‘˜π‘‘π‘–π‘£π‘Ž
    ROA =
    berkualitas. Oleh karena itu, rumus yang digunakan untuk menghitung (size)
    ukuran perusahaan adalah sebagai berikut:
    Dimana , Ln TA = Logaritma Natural dan Total Asset