Ekuitas Merek (skripsi dan tesis)

Ekuitas merek menurut Kotler dan Keller (2013:265) adalah nilai tambah yang diberikan pada produk dan jasa yang tercermin melalui cara konsumen berpikir, merasa dan bertindak dalam hubungannya dengan merek, dan juga harga, pangsa pasar dan profitabilitas yang diberikan merek bagi perusahaan. Menurut Aaker (2013:204) mendefinisikan ekuitas merek sebagai serangkaian asset dan kewajiban terkait merek. Konseptualisasi ekuitas merek menjadi sangat penting karena mengubah cara pemasaran yang dirasakan Bagi konsumen, ekuitas merek dapat memberikan informasi terhadap merek dan memupuk rasa percaya diri apabila membeli merek tersebut. Bagi perusahaan, ekuitas merek yang tinggi dapat merangkul konsumen baru yang sebelumnya belum mengetauhi merek tersebut dan merek yang telah dikenal maka promosi pemasaraannya akan mudah dikontrol serta berjalan dengan efektif. Ekuitas merek yang tinggi menghasilkan sejumlah keuntungan kompetitif yang dikemukakan oleh Kotler (2009:246) yaitu: 1. Perusahaan akan menikmati biaya pemasaran yang lebih kecil. 2. Perusahaan akan mempunyai posisi yang lebih kuat dalam negosiasi dengan distributor dan pengecer. 3. Perusahaan dapat mengenakan harga yang lebih tinggi daripada pesaingnya. 4. Perusahaan lebih mudah untuk meluncurkan perluasan merek.  5. Merek itu melindungi perusahaan dari persaiangan harga yang ganas. Sebuah merek perlu dikelola dengan baik agar ekuitas merek tidak mengalami penyusutan. Ada beberapa hal yang harus dibutuhkan dalam pemeliharaan dan peningkatan yaitu kesadaran merek, mutu, dan fungsi yang diyakini dari merek itu.Ekuitas merek juga mempengaruhi rasa percaya diri pada konsumen dalam pengambilan keputusan