Semakin besar total asset perusahaan yang menunjukan harta yang dimiliki
perusahaan mengindikasikan bahwa besar pula harta yang dimiliki perusahaan.
Menurut Sunarto et al (2021 : 44 ) ukuran perusahaan diukur dengan menggunakan
rumus sebagai berikut :
Ukuran Perusahaan (Size) = Total Asset
Aset adalah harta kekayaan atau sumber daya yang dimiliki oleh suatu
perusahaan. Menurut Kasmir (2015 : 31) komponen atau isi yang terkandung dalam
suatu aset dibagi kedalam tiga kategori, yaitu:
- Aset lancar yaitu aset-aset yang relatif mudah untuk dikonversi menjadi uang,
dijual atau digunakan dalam jangka waktu satu tahun. Aset lancar meliputi: kas,
piutang, persediaan, biaya dibayar dimuka. - Aset tetap adalah harta kekayaan milik perusahaan yang dapat diukur dengan jelas
(tangible) dan bersifat permanen. Aset tetap dibeli dengan tujuan untuk digunakan
sendiri oleh perusahaan dan tidak dijual kembali. Aset tetap dapat dibagi menjadi
2 yaitu aset tetap berwujud (gedung, tanah, mesin, peralatan, dan kendaraan) dan
aset tetap tidak berwujud (goodwill, hak cipta, hak paten, franchise dan merek
dagang). - Aset lainnya adaalah aset yang tidak termasuk dalam aset lancar dan aset tetap
yang tidak bisa dikelompokkan ke dalam kriteria di atas