Macam- Macam Partisipasi (skripsi dan tesis)

Ada beberapa macam partisipasi yang dikemukakan oleh ahli.
Menurut Sundariningrum (Sugiyah, 2010:38) mengklasifikasikan partisipasi
menjadi dua berdasarkan cara keterlibatannya, yaitu:
a. Partisipsai langsung
Partisipasi yang terjadi apabila individu menampilkan
kegiatan tertentu dalam proses partisipasi. Partisipasi ini terjadi
apabila setiap orang dapat mengajukan pandangan, membahas pokok
permasalahan, mengajukan keberatan terhadap keinginan orang lain
atau terhadap ucapannya.
b. Partisipasi tidak langsung
Partisipasi yang terjadi apabila individu mendelegasikan hak
partisipasinya pada orang lain.
Pendapat lain disampaikan oleh Subandiyah (1982:2) yang
menyatakan bahwa jika dilihat dari segi tingkatannya partisipasi dibedakan
menjadi tiga yaitu:
a. Partisipasi dalam pengambilan keputusan
b. Partisipasi dalam proses perencanaan dan kaitannya dengan program
lain.
c. Partisipasi dalam pelaksanaan.
Lebih rinci Cohen dan Uphoff (Siti Irene A.D., 2011:61)
membedakan partisipasi menjadi empat jenis yaitu pertama, partisipasi
dalam pengambilan keputusan. Kedua, partisipasi dalam pelaksanaan.
Ketiga, partisipasi dalam pengambilan manfaat. Dan keempat, partisipasi
dalam evaluasi.
Pertama, partisipasi dalam pengambilan keputusan. Partisipasi ini
terutama berkaitan dengan penentuan alternatif dengan masyarakat yang
berkaitan dengan gagasan atau ide yang menyangkut kepentingan bersama.
Dalam partisipasi ini masyarakat menuntut untuk ikut menentukan arah dan
orientasi pembangunan. Wujud dari partisipasi ini antara lain seperti
kehadiran rapat, diskusi, sumbangan pemikiran, tanggapan atau penolakan
terhadap program yang ditawarkan. Kedua, partisipasi dalam pelaksanaan
suatu program meliputi: menggerakkan sumber daya, dana, kegiatan
administrasi, koordinasi dan penjabaran program. Ketiga, partisipasi dalam
pengambilan manfaat. Partisipasi ini tidak lepas dari hasil pelaksanaan
program yang telah dicapai baik yang berkaitan dengan kuantitas maupun
kualitas. Dari segi kualitas, dapat dilihat dari peningkatan output, sedangkan
dari segi kuantitas dapat dilihat seberapa besar prosentase keberhasilan
program. Keempat, partisipasi dalam evaluasi. Partisipasi masyarakat dalam
evaluasi ini berkaitan dengan masalah pelaksanaan program secara
menyeluruh. Partisipasi ini bertujuan untuk mengetahui ketercapaian
program yang telah direncanakan sebelumnya.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan macam partisipasi, yaitu:
a. Partisipasi dalam proses perencanaan/ pembuatan keputusan.
(participation in decision making).
b. Partisipasi dalam pelaksanaan (participation in implementing).
c. Partisipasi dalam pemanfaatan hasil
d. Partisipasi dalam evaluasi (participation in benefits)