Pengaruh Skeptisme Profesional terhadap Kemampuan Auditor (skripsi dan tesis)

Mendeteksi Kecurangan Sikap skeptisme profesional merupakan salah satu sikap yang penting untuk digunakan oleh auditor dalam melakukan proses. Dimana sikap ini mencakup pikiran yang selalu mempertanyakan dan melakukan evaluasi secara kritis terhadap bukti audit. Bukti audit dikumpulkan dan dinilai selama proses audit. 39 Keterkaitan antara skeptisme profesional dengan kemampuan auditor mendeteksi kecurangan diperkuat dengan faktor-faktor yang dapat memperngaruhi skeptisme profesional tersebut, seperti faktor etika, faktor situasi audit, pengalaman serta keahlian audit. Seorang auditor yang menerapkan skeptisme profesional, tidak akan begitu saja menerima penjelasan yang diberikan oleh klien, namun akan mengajukan pertanyaan untuk memperoleh alasan, bukti serta konfirmasi yang berkaitan dengan objek tertentu. Tanpa penerapan sikap skeptisme profesional, auditor hanya akan menemukan salah saji yang disebabkan oleh kekeliruan namun akan sulit menemukan salah saji karena kecurangan. Rendahnya skeptisme profesional yang dimiliki oleh seorang auditor akan menyebabakan auditor tidak mampu dalam mendeteksi adanya kecurangan karena auditor begitu saja percaya terhadap penjelasan yang diberikan oleh klien tanpa bukti pendukung atas penjelasan tersebut. Sedangkan apabila skeptisme profesional yang dimiliki auditor tinggi, kemungkinan terjadinya kecurangan juga semakin kecil.