Dimensi Dalam Agresivitas (konsultasi skripsi dan tesis)

Buss dan Perry (1992) mengatakan bahwa ada empat macam agresi, yaitu:

1)        Agresi fisik adalah agresi yang dilakukan untuk melukai orang lain secara fisik. Hal ini termasuk memukul, menendang, menusuk, membakar, dan sebagainya.

2)        Agresi verbal adalah agresi yang dilakukan untuk melukai orang lain secara verbal. Bila seorang mengumpat, membentak, berdebat, mengejek, dan sebagainya, orang itu dapat dikatakan sedang melakukan agresi verbal.

3)        Kemarahan hanya berupa perasaan dan tidak mempunyai tujuan apapun. Contoh seseorang dapat dikatakan marah apabila apabila dia sedang merasa frustrasi atau tersinggung

Kebencian adalah sikap yang negatif terhadap orang lain karena penilaian sendiri yang negatif. Contohnya adalah seseorang curiga kepada orang lain karena orang lain tersebut baik dan lain sebagainya

Buss (dalam Bukhori, 2008) mengklasifikasikan agresivitas yaitu agresivitas secara fisik dan verbal, secara aktif maupun pasif, secara langsung maupun tidak langsung. Tiga klasifikasi tersebut masing-masing saling berinteraksi, sehingga menghasilkan bentuk-bentuk agresivitas.Pendapat ini dikemukakan oleh Buss ada 8 agresivitas yaitu;

1)        Agresivitas fisik aktif yang dilakukan secara langsung misalnya menusuk, memukul, mencubit.

2)        Agresivitas fisik aktif yang dilakukan secara tidak langsung misalnya menjebak untuk mencelakakan orang lain.

3)        Agresivitas fisik pasif yang dilakukan secara langsung misalnya memberikan jalan untuk orang lain.

4)        Agresivitas fisik pasif yang dilakukan secara tidak langsung misalnya menolak melakukan sesuatu.

5)        Agresivitas verbal aktif secara langsung misalnya mencaci maki orang lain menusuk, memukul.

6)        Agresivitas verbal aktif yang dilakukan secara tidak langsung misalnya menyebarkan gosip yang tidak benar kepada orang lain.

7)        Agresivitas verbal pasif yang dilakukan secara langsung misalnya tidak mau berbicara pada orang lain.

8)        Agresivitas verbal pasif fisik aktif yang dilakukan secar tidak langsung misalnya diam saja meskipun tidak setuju.

Perilaku agresi menurut Myers (2002). Agresi dibagi menjadi dua tipe yaitu:

  1. Agresi Instrumental (Instrumental aggression)

Yaitu agresi yang dilakukan oleh organisme atau individu sebagai alat untuk mencapai tujuan.

  1. Agresi benci (Hostile Aggression)

 Adalah agresi yang di lakukan semata – mata sebagai pelampiasan keinginan untuk menimbulkan efek kerusakan, kesakitan atau kematian pada sasaran atau korban.

Buzz & Perry (dalam Abd-El-Fattah, 2007:237) membagi tipe agresivitas menjadi empat kelompok yaitu:

  1. Physical agression, yaitu tindakan menyakiti, mengganggu, atau membahayakan orang lain melalui respon motorik dalam bentuk fisik.
  2. Verbal agression, yaitu tindakan menyakiti, mengganggu, atau membahayakan orang lain melalui respon motorik dalam bentuk verbal.
  3. Anger, merupakan suatu bentuk reaksi afektif berupa dorongan fisiologis sebagai tahap persiapan agresi. Beberapa bentuk anger adalah perasaan marah, kesal, sebal, dan bagaimana mengontrol hal tersebut. Termasuk di dalamnya adalah irritability, yaitu mengenai temperamental, kecenderungan untuk cepat marah, dan kesulitan mengendalikan amarah
  4. Hostility, yaitu tergolong kedalam agresi covert (tidak kelihatan). Hostility mewakili komponen kognitif yang terdiri dari kebencian seperti cemburu dan iri terhadap orang lain, dan kecurigaan seperti adanya ketidakpercayaan, kekhawatiran.