Potong Lintang (skripsi dan tesis)

 Penelitian potong lintang adalah penelitian yang mengevaluasi pajanan dan hasil penyakit pada satu waktu tertentu secara bersamaan. Potong lintang menghubungkan status pajanan atau faktor risiko dengan terjadinya penyakit tanpa meneliti urutan waktu dari perkembangan penyakit. Pemilihan subjek penelitian dilakukan secara acak dari populasi yang ada, kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap status penyakit dan faktor risiko yang dimiliki oleh subjek penelitian
Potong lintang merupakan desain penelitian yang dapat digunakan untuk menghitung angka prevalensi. Prevalensi adalah proporsi dari individu yang memiliki penyakit pada suatu populasi dalam waktu tertentu. Prevalensi berguna untuk mengukur beban penyakit dalam populasi.
 Perbandingan antara prevalensi kasus atau efek pada kelompok dengan faktor risiko dengan prevalensi kasus pada kelompok tanpa faktor risiko dinyatakan dengan Prevalence Ratio (PR). Prevalence ratio dikalkulasikan dengan rumus PR=a/(a+b):c/(c/d). Interpretasi hasil dari prevalence ratio jika bernilai sama dengan satu berarti tidak ada hubungan antara faktor risiko dengan penyakit. Nilai prevalence ratio kurang dari satu berarti faktor risiko memiliki asosiasi negatif dengan terjadinya penyakit. Nilai prevalence ratio lebih dari satu berarti faktor risiko tersebut memiliki asosiasi positif dengan terjadinya penyakit