Cecily A.Raiborn, Micheal R. Kinney yang dialih bahasakan oleh Biro Bahasa Alkemis (2011:411) mendefinisikan biaya kegagalan eksternal sebagai berikut: “Biaya kegaaglan eksternal (external failure cost ) adalah pengeluaran untuk barang-barang, misalnya sebagai garansi pekerjaan,keluhan pelanggan, litigasi dan penarikan produk cacat yang dikeluarkan setelah unit produk yang rusak itu dikirim ke pelanggan” Menurut Baldric Siregar, dkk (2013:289) pengertian Biaya kegagalan eksternal adalah sebgai berikut: “Biaya kegaaglan eksternal (external failure cost ) adalah biaya yang terjadi pada saat produk dan/ atau jasa yang dihasilkan tidak sesuai dengan permintaan atau kebutuhan konsumen dan diketahui setelah produk berada diluar perusahaan atau sudah ditangan konsumen.” Hansen dan Mowen yang dialih bahasakan oleh Deny Arnos Kiwary (2016:262) mengemukakan bahwa: “Biaya kegagalan eksternal terjadi karena produk dan jasa yang dihasilkan gagal memenuhi persyaratan atau tidak memuaskan kebutuhan pelanggan setelah produk disampaikan ke pelanggan.” Menurut William K.Carter yang dialih bahasakan oleh Krista (2013:219) pengertian biaya kegagalan eksternal adalah sebagai berikut: “Biaya kegagalan eksternal (external failure cost ) adalah biaya yamg terjadi setelah produk dijual, meliputi biaya untuk memperbaiki dan mengganti produk yang rusak selama masa garansi, biaya untuk menangani keluhan pelanggan, dan biaya hilangnya penjualan akibat ketidakpuasan pelanggan.”
Menurut Baldric Siregar, dkk (2013:289) Biaya kegagalan eksternal dikelompokan menjadi:
1. “Biaya Garansi
2. Penggantian produk
3. Komplain pelanggan
4. Penarikan produk
5. Kewajiban-kewajiban terkait dengan produk
6. Kehilangan penjualan
7. Kehilangan pangsa pasar”
Menurut Baldric Siregar dkk (2013:293), praktik bisnis yang baik idealnya biaya kualitas tidak lebih dari 2,5% dari total pendapatan penjualan.Mengacu pada prinsip yang berlaku bahwa biaya kualitas sebaiknya kurang dari 2,5% dari penjualan, maka untuk mengetahui besarnya presentase total biaya kegagalan eksternal dibandingkan dengan penjualan