Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan (skripsi dan tesis)

Selama terjadinya proses perkembanga tidak luput dari adanya fektor yang mmpengaruhi. Poerwanti danWidodo, (2002 : 53) “perkembangan merupakan itegrasi dari faktor heraditas dan lingkungan.
1. Heraditas merupakan faktor pembawaan yang dibawa sejak lahir yang berupa kecenderungan seseorang untuk tumbuh dan berkembang mengikuti pola-pola tertentu. Heraditas yang berupa kecenderungan tersebut terdapat pada sel-sel benih, sehingga ganes sebagai pembawa sifat Heraditas. Kecenderungan ini dapat berupa kecenderungan phisik seperti kecenderungan berat badan gemuk, tinggi dan sebagainya. Dapat pula berupa kecenderunga psikhis, seperti kecenderungan menjadi pendiam, lincah, pandai, dan sebagainya. Sedangkan
 2. Lingkungan adalah segala sesuatu yang mengelilingi individu di dalam hidupnya, baik dalam bentuk lingkungan phisik yang berupa kondisi rumah, gizi, kesehatan lingkungan dan sebagainya, sedangkan lingkungan psikhis berupa faktor kebudayaan, sub kebudayaan, sikap, keyakinan, nilai-nilai yang dianut dan sebagainya.
Yusuf danSugandi, (2012:21-23), faktor-faktor yang mempengaruhi peerkembanga adalah:
1. Faktor genetika (Hereditas) merupakan ”totalitas karakteristik individu yang di wariskan oleh orang tua kepada anak, atau segala  potensi (baik fisik maupun psikis) yang di miliki individu sejak masa konsepsi sebagai pewaris dari pihak orang tua melalui gen-gen”.
2. Faktor lingkungan adalah “keseluruha fenomena (peristiwa, situasi, atau kondisi) fisik/alam atau sosial yang mempengaruhi atau dipengaruhi oleh perkembanga individu”
. Wardani, (1998) dalam (Sutirna, 2013: 21) menyampaikan ada tiga aliran yang mempengaruhi proses perkembangan anak yaitu sebahai berikut:
 1. Nativisme, pelopor aliran ini adalah Schopenhauer. Ia berpendapat bahwa perkembangan anak dipengaruhi oleh faktor pembawaan atau keturunan (heriditi).
 2. Empirisme, pelopor aliran ini adalah John Lock yang menentang alira nativisme. Dia berpendapat bahwa perkembanga individu sematamata dipengaruhi oleh fsktor lingkungan atau luar.
3. Konvergensi, aliran ini dipelopori oleh Wiliam Stern. Dia berpendapat bahwa perkembanga individu dipengaruhi baik oleh faktor pembawaan maupun oleh faktor lingkunga/pendidikan. Desmita, (2014: 27), faktor-faktor perkembanga dapat dibedakan atas tiga faktor yaitu:
 (1) Faktor yang berasal dalam diri individu.
 (2) Faktor yang berasal dari luar diri individu.
(3) Faktor-faktor umum.
 Dengan demikian dapat disimpulkan dari beberapa faktor perkembangan di atas baik dari faktor bawaan atau juga faktor  lingkungan/pendidikan dapat menentukan arah perkembangan seseorang dengan menyediakan kondisi yang ideal.