Asertivitas seseorang dapat diukur dengan indikator-indikator sebagai berikut:
- Mampu menjadikan lawan bicara pada kedudukan yang sama dengan dirinya,
sehingga kedua belah pihak memiliki kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan dan tidak ada yang merasa kalah.
- Mampu membuat dan percaya pada keputusan sendiri terkait dengan karir,
hubungan, gaya hidup dan jadwal kegiatan.
- Inisiatif dalam berinteraksi, termasuk menghindari kemungkinan terjadinya
kekerasan.
- Mampu menolak dan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap pendapat orang
lain.
- Mampu menyatakan perasaan, baik yang menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan dengan cara yang tepat tanpa ada perasaan cemas yang berlebihan.
- Merespon perilaku yang melanggar hak dirinya sendiri ataupun orang lain.
- Mengungkapkan ekspresi personal tanpa kritik yang tidak adil pada orang lain,
menyakiti orang lain ataupun mengontrol orang lain atas dirinya