Di dalam pipa air mengalir dari tekanan tinggi ke tekanan rendah. Pernyataan ini dapat diartikan selama air mengalir, tinggi tekanannya berkurang. Atau dengan kata lain energinya berkurang. Berkurangnya energi atau tinggi tekanan merupakan fungsi debit, panjang pipa, diameter pipa dan koefisien gesek pipa.
Pipa yang digunakan untuk mengalirkan air baku dari sumber air kekonsumen ataupun bak penampung, harus memiliki bentuk penampang yang bulat. Pipa dapat terbuat dari bahan yang sangat keras maupun dari bahan plastik (Linsley,1996). Pipa plastik adalah salah satu jenis pipa yang banyak digunakan dalam proyek-proyek jaringan distribusi air bersih, pipa ini lebih dikenal dengan sebutan pipa PVC (Poly Vinyl Chloride). Panjang pipa antara 4-6 meter dengan ukuran diameter dari 16 mm hingga 650 mm. Keuntungan dalam penggunaan pipa ini adalah :
1) umur pipa dapat mencapai 75 tahun,
2) banyak tersedia di pasaran dan harganya lebih murah dari pada pipa DIP (Ductile Iron Pipa) dan GI (Galvanized Iron),
3) Non corrosive atau tidak berkarat sehingga kualitas air tidak mengalami perubahan rasa dan tetap bersih,
4) Permukaan pipa licin (koefisien kekasaran kecil sehingga menghemat tinggi tekanan),
5) Ringan sehingga mempermudah untuk pengangkutan, mudah dalam peletakan/pemasangan,
6) Pemasangan sambungan yang mudah yaitu dengan menggunakan RRJ (Rubber Ring Joint),
7) non poisonous yaitu pipa PVC tidak beracun dan tidak mengubah warna maupun cairan yang melewatinya,
8) isolator, pipa PVC merupakan electrical cable conduit cover yang terbaik,
9) infalmmable, yaitu tidak terbakar bila kena api,
10) mechanical strength, pipa PVC memiliki mechanical strength dan elastis.