Indikator- Indikator Pelatihan


Indikator-indikator pelatihan Mangkunegara (2016:45) diantaranya:
1) Instruktur
Mengingat pelatih umumnya berorientasi pada peningkatan skillI, maka para
pelatih yang dipilih untuk memberikan materi pelatihan harus benar-benar
memiliki kualifikasi yang memadai sesuai bidangnya, personal dan
kompeten, selain itu pendidikan instruktur pun harus benar-benar baik untuk
melakukan pelatihan.
2) Peserta
Peserta pelatihan harus diseleksi berdasarkan persyaratan tertentu dan
kuaalifikasi yang sesuai, selain itu peserta pelatihan juga harus memiliki
semangat yang tinggi untuk mengikuti pelatihan.
3) Materi
Pelatihan sumber daya manusia merupakan materi atau kurikulum yang
sesuai dengan tujuan pelatihan sumber daya manusi yang hendak dicapai
oleh perusahaan dan materi pelatihan pun harus update agar si peserta dapat
memahami masalah yang terjadi pada kondisi yang sekarang.
4) Metode
Metode pelatihan akan lebih menjamin berlangsungnya kegiatan pelatihan
sumber daya manusia yang efektif apabila sesuai dengan jenis materi dan
komponen peserta pelatihan.
5) Tujuan
Pelatihan merupakan tujuan yang ditentukan, khususnya terkait dengan
penyusunan rencana aksi (action play), dan penetapan sasaran, serta hasil
yang diharapkan dari pelatihan yang akan diselenggarakan, selain itu tujuan
pelatihan pola harus disosialisasikan sebelumnyapada para peserta agar
peserta dapat memahami pelatihan tersebut.
6) Sasaran
Sasaran pelatihan harus ditentukan dengan kriteria yang terinci dan terukur
Sedangkan indikator-indikator pelatihan Siagian (2011:47) adalah :
1) Partisipasi
Pelatihan diikuti oleh karyawan dalam suatu terutama di ikutin oleh
karyawan yang membutuhkan pelatihan untuk menunjang karirnya
dalam perusahaan, selain itu juga dalam pelatihan terdapat pelatih yang
ditugaskan untuk melakukan pelatihan terhadap peserta pelatihan.
2) Materi pelatihan
Pelatihan akan berlangsung dengan baik apabila perencanaan pelatihan
dilakukan dengan baik pula. Materi pelatihan merupakan hal penting
yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan pelatihan. Materi
pelatihan harus disiapkan dan disesuaikan dengan kebutuhan pelatihan.
3) Tingkat Kesulitan Kerja
Materi yang diberikan dalam pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan
karyawan peningkatan kemampuan dalam menghadapi kesulitan
pekerjaan.
4) Transfer Pengalihan
Transfer yang dimaksudkan adalah pengalihan pengetahuan dari
pelatihan yang nantinya akan bermanfaat dalam peningkatan
kemampuan karyawan