Gejala Kecemasan (skripsi dan tesis)

Terdapat dua komponen dari pengalaman kecemasan yaitu kesadaran akan
sensasi fisiologis (seperti palpitasi dan berkeringat) dan kesadaran bahwa ia gugup
atau ketakutan. Pengaruh viseral dan motorik dari kecemasan dapat bermanifestasi
dalam bentuk:37
1) Diare
2) Pusing, kepala terasa ringan
3) Hiperhidrosis
4) Hiperrefleksia
5) Hipertensi
6) Palpitasi
7) Midriasis pupil
8) Gelisah
9) Sinkop
10) Takikardia
11) Kesemutan di ekstremitas
12) Tremor
13) Gangguan perut
14) Frekuensi, hesitansi, dan urgensi uri
Selain itu, kecemasan juga memengaruhi pikiran, persepsi, dan
pembelajaran. Pengaruh dari kecemasan cenderung menimbulkan kebingungan
dan distorsi persepsi yaitu persepsi waktu, ruang, orang, dan arti peristiwa.
Distorsi ini menyebabkan gangguan proses pembelajaran dengan menurunkan
konsentrasi, mengurangi daya ingat, dan mengganggu kemampuan
menghubungkan satu hal dengan hal lain.
Dalam aspek emosi, kecemasan memberikan efek pada selektivitas
perhatian. Perhatian orang yang mengalami kecemasan cenderung tertuju pada hal
tertentu di lingkungan dan mengabaikan hal lain untuk membuktikan bahwa
mereka dibenarkan untuk menanggapi situasi tersebut menakutkan. Jika hal ini
tidak berhasil, orang tersebut akan meningkatkan kecemasannya dengan respon
selektif. Hal ini akan membentuk lingkaran setan kecemasan dengan persepsi
yang mengalami distorsi dan kecemasan yang meningkat