Macam-macam observasi (skripsi dan tesis)

Menurut nasution (1988) menyatakan bahwa, observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Sanafiah Faisal ( 1990) mengklasifikasikan observasi menjadi observasi berpartisipasi, observasi yang secara terang-terangan dan tersamar, dan observasi yang tak berstuktur. Selanjutnya Spradley, dalam Susan Stainback (1988) membagi observasi berpartisipasi menjadi 4 yaitu pasive participation, moderate participation, active participation dan complete participation.

  1. a)Observasi partisipatif

            Dalam observasi ini, peneliti terlibat dengan kegiatan sehari-hari orang yang sedang di amati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Sambil melakukan pengamatan, peneliti ikut melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data, dan ikut merasakan suka dukanya, sehingga data yang diperoleh akan lebih lengkap, tajam dan sampai mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang tampak.

–          Partisipasi pasif

Peneliti datang di tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut

–          Partisipasi moderat

Peneliti menjadi orang dalam dan juga orang luar. Peneliti dalam mengumpulkan data ikut observasi partisipasif dalam beberapa kegiatan, tetapi tidak semuanya.

–          Partisipasi aktif

Peneliti ikut melakukan apa yang dilakukan oleh narasumber, tetapi belum sepenuhnya lengkap.

–          Partisipasi lengkap

Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti sudah terlibat sepenuhnya terhadap apa yang dilakukan sumber data sehingga peneliti tidak tertlihat melakukan penelitian.

  1. b)Obsevasi terang-terangan atau tersamar

Peneliti dalam melakukan pengumpulan data menyatakan terus terang kepada sumber data bahwa ia sedang melakukan penelitian. Tetapi dalam suatu saat peneliti juga tidak terus terang atau tersamar dalam observasi, dengan tujuan untuk menghindari kalau suatu data yang dicari merupakan data yang masih dirahasiakan. Kemungkinan kalau dilakukan dengan terus terang maka peneliti tidak akan diijinkan untuk melakukan observasi.

  1. c)Observasi tak berstruktur

Observasi dalam penelitian kualitatif dilakukan dengan tidak berstruktur karena focus poenelitian belum jelas sesuai dengan perkembangannya selama kegiatan observasi berlangsung.

Observasi tidak berstruktur adalah observasi yang tidak dipersiapkan secara sistematis tentang apa yang akan di observasi. Hal ini dilakukan karena peneliti tidak tahu secara pasti tentang apa yang akan diamati. Dalam melakukan pengamatan peneliti tidak menggunakan instrumen yang baku , tetapi hanya berupa rambu-rambu pengamatan.