Analisis Cluster (skripsi dan tesis)

Menurut Bambang T.C, Analisis cluster Adalah analisis terhadap sekumpulan objek pemasaran yang disortir kedalam beberapa sub kelompok objek pemasaran agar dapat diketahui kesamaan antar sub kelompok tersebut (Shofyaningsih, 2006) Analisis cluster pada prinsipnya digunakan untuk mereduksi data yaitu proses untuk meringkas sejumlah variabel menjadi lebih sedikit. Pada risert pemasaran, cluster biasanya cluster digunakan untuk melakukan proses segmentasi sejumlah responden (konsumen) berdasarkan ciri-ciri sejumlah atribut yang ada. (Santoso, Tjiptono, 2002)

Dalam beberapa situasi penelitian mungkin peneliti perlu membagi-bagi individu, anggota dari sempel, atau anggota dari populasi kedalam beberapa kelompok, yang cirinya dapat dinyatakan dengan sebutan yang bermakna. Nama umum teknik-teknik pengelompokan individu atau subjek kedalam beberapa kelompok adalah analisis cluster atau analisis kelompok A Tujuan pengelompokkan adalah terbentuknya kelompok-kelompok individu sedemikian sehingga variasi antara subjek atau individu dalam kelompok sekecil mungkin, lebih kecil dari variasi antara individu-individu yang berbeda kelompok. Jadi kelompok yang terbentuk merupakan sub sempel yang mirip satu sama lain, apa yang tidak berdekatan menjadi anggota dari kelompok yang berbeda. Dikatakan juga bahwa keanggotaan dalam suatu kelompok ditentukan oleh kecocokkan dan kedekatan. Ukuran kecocokkan disebut koefisien asosiasi, sedang ukuran kedekatan disebut jarak. Ukuran kecocokkan digunakan untuk data dari variabel yang berskala nominal atau untuk data yang dimiliki oleh komponen kualitatif. Jarak yang digunakan untuk data yang bersifat matrik.