Langkah-Langkah Dalam Penelitian Survei (skripsi dan tesis)

Scott (1967) menyatakan bahwa terdapat sepuluh langkah yang perlu diperhatikan agar suvai dapat dilakukan dengan baik. Kesepuluh langkah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

  1. Mempelajari situasi dan masalah

Sebelum menentukan tujuan yang pasti mengenai survei yang akan dilakukan, peneliti perlu mempertimbangkan berbagai faktor yang terkait dengan situasi local dan mempelajari masalah yang kemungkinan terjadi pada lokasi dimana survei akan dilaksanakan.

  1. Menetapkan tujuan

Penetapan tujuan survasi dilakukan dalam rangka menunjukkan focus perhatian dan upaya yang akan dilakukan. Dalam tahap ini juga perlu diperhatikan sumber informasi, arahan terhadap laporan yang akan dibuat, dasar interprestasi, dan sifat rekomendasi yang akan diberikan.

  1. Mempertimbangkan tipe, ruang lingkup dan karakteristik komunitas

Peneliti perlu memahami secara mendalam tentang tipe, ruang lingkup dan karakteristik komunitas yang akan menjadi lokasi survei. Hal ini diperlukan sebagai pertimbangan peneliti dalam rangka mengatasi masalah yang akan dihadapi dan persiapan teknik operasional kegiatan survei menyangkut personil, keuangan, perlengkapan, akomodasi, dan sebagainya. Perencanaan yang akurat mengenai berbagai aspek tersebut akan sangat membantu peneliti dan memperlancar survei yang akan dilaksanakan.

  1. Menggalang kerjasama

Sebagaimana jenis penelitian lainnya, survei juga memerlukan kerjasama dengan sejumlah orang. Selain perlu melibatkan para pakar atau tenaga ahli dari luar lokasi, alangkah baiknya jika dalam kegiatan survei dilibatkan pula personil dari lokasi setempat yang memenuhi syarat kualifikasi tertentu sesuai dengan kebutuhan penelitian.

  1. Menyeleksi personil yang akan dilibatkan dalam kegiatan survei

Personil yang akan dilibatkan dalam kegiatan survei perlu diseleksi sesuai dengan tingkat kepakaran yang dimilikinya. Misalnya kemampuan dan pengalaman mereka mengenai teknik survei, penguasaan teknik pengumpulan data dari lokasi survei melalui wawancara, observasi dan sebagainya. Untuk personil lokasi, selain perlu memiliki kemampuan juga harus dapat diterima oleh orang-orang setempat.

  1. Mencari sumber data

Peneliti perlu mencari sumber data yang akurat, otentik dan sesuai dengan kebutuhan penelitian yang dilakukan. Penelitian survei terkadang memerlukan sumber data atau informasi yang begitun luas mencakup sumber dokumen (arsip, laporan, film, dokumen tercetak), manusia (siswa, pengajar, pimpinan), fasilitas dan perlengkapan, serta unsur alami (topografi, iklim, tanah, air, dan sebagainya).

  1. Mengumpulkan data

Jika sumber data untuk penelitian survei sudah ditetapkan maka selanjutnya perlu dipilih teknik yang tepat untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Teknik pengumpulan data mungkin bisa melalui observasi, studi dokumen, wawancara, kuesioner, tes, pengujian, analisis kerja, studi kasus, dan teknik lainnya. Dalam kaitan pengumpulan data ini, peneliti harus mengupayakan agar instrumen yang digunakan sebagai alat pengumpulan data adalah instrumen yang tepat, valid dan reliebel.

  1. Menafsirkan data

Salah satu langkah kunci dalam kegiatan survei adalah menafsirkan temuan yang diperoleh dan survei tersebut. Pemilihan sumber data dan teknik pengumpulan data memang penting, namun penafsiran data dari hasil survei itu merupakan hal yang lebih penting lagi karena disinilah terjadi proses pemaknaan suatu hasil penelitian. Proses menafsirkan temuan penelitian survei dapat dimulai dan langkah mengklasifikasi data, diperlukan statistik, menguji hipotesis, menganalisis hasil temuan, menyimpulkan, menyusun implikasi hasil temuan dan menyusun rekomendasinya.

  1. Menyiapkan laporan survei

Apabila data hasil penelitian survei telah dianalisis maka selanjutnya peneliti perlu menyiapkan laporan hasil tersebut agar dapat dipublikasikan ke berbagai pihak yang berkepentingan. Hasil penelitian yang dipublikasikan diharapkan dapat memotivasi pihak lain untuk mengkaji dan menindaklanjuti hasil penelitian tersebut.

  1. Mengestimasi efektifitas survei

survei yang telah berlangsung sebaiknya dievaluasi oleh peneliti. Evaluasi terhadap survei yang telah dilakukan antara lain mencakup kesesuaian dan pencapaian tujuan yang diperoleh, efektifitas pelaksanaan survei, dampak hasil survei terhadap penerapan atau aplikasi di lapangan, dan berbagai hal lainnya yang terkait.