Klasifikasi Sampah (skripsi dan tesis)

Sampah dapat diklasifikasikan dalam beberapa kategori antara lain:

  1. Sampah Berdasarkan Bentuk

Menurut Hadiwiyoto (dalam Sejati, 2009: 14), sampah berdasarkan bentuknya dapat dibedakan menjadi:

  • Sampah padat (solid) misal: daun, kertas, karton, kaleng, plastik dan logam.
  • Sampah cair, misalnya bekas air pencuci, bekas cairan yang tumpah, tetes tebu, dan limbah industri yang cair.
  • Sampah berbentuk gas, misalnya karbondioksida, amonia, H2S, dan lainnya.
  1. Sampah Berdasarkan Zat Kimia yang Terkandung

Menurut Notoatmodjo (2003: 167), sampah berdasarkan zat kimia yang terkandung di dalamnya dapat dibedakan menjadi:

  • Sampah anorganik, yaitu sampah yang umumnya tidak dapat membusuk, misalnya: logam/ besi, pecahan gelas, plastik, dan sebagainya.
  • Sampah organik, yaitu sampah yang pada umumnya dapat membusuk, misalnya: sisa-sisa makanan, daun-daunan, buah-buahan, dan sebagainya.
  1. Sampah Berdasarkan Karakteristik

Menurut Chandra (2007: 112), sampah dapat dibedakan menjadi beberapa pengertian, antara lain:

  • Garbage, adalah terdiri atas zat-zat yang mudah membusuk dan dapat terurai dengan cepat, khususnya jika cuaca panas. Sampah jenis ini dapat ditemukan di tempat pemukiman, rumah makan, rumah sakit, pasar, dan sebagainya.
  • Rubbish, terbagi menjadi 2 yaitu:
    1. Yang mudah terbakar terdiri atas zat-zat organik, seperti kertas, kayu, karet, daun kering, dan sebagainya.
    2. Yang tidak mudah terbakar terdiri atas zat-zat anorganik, seperti kaca, kaleng, dan sebagainya.
  • Ashes, adalah semua sisa pembakaran dari industri.
  • Street sweeping, adalah sampah dari jalan atau trotoar akibat aktivitas mesin atau manusia.
  • Dead animal, adalah segala jenis bangkai binatang besar (anjing, kucing, dan sebagainya) yang mati akibat kecelakaan atau secara alami.
  • House hold refuse, adalah jenis sampah campuran (misalnya, garbage, ashes, rubbish) yang berasal dari perumahan.
  • Abandoned vehicle, adalah sampah yang berasal dari bangkai kendaraan.
  • Demolision waste, adalah sampah yang berasal dari sisa pembanguman gedung, seperti tanah, batu dan kayu.
  • Sampah industri, adalah sampah yang berasal dari pertanian, perkebunan, dan industri.
  • Santage solid, sampah yang terdiri atas benda-benda solid atau kasar yang biasanya berupa zat organik, pada pintu masuk pusat pengolahan limbah cair.
  • Sampah khusus, adalah sampah yang memerlukan penanganan khusus seperti kaleng dan zat radioaktif.