Pengaruh Tingkat Suku Bunga terhadap Harga Saham (skripsi dan tesis)

menurut Mohamad Samsul (2015:211) “Kenaikan tingkat bunga pinjaman ataupun tingkat bunga deposito berdampak turunnya harga saham. Sebaliknya, penurunan tingkat bunga pinjaman maupun tingkat bunga deposito akan menaikkan harga saham di pasar”.   Penelitian tentang pengaruh tingkat suku bunga terhadap harga saham juga telah dilakukan oleh Maria Ratna Marisa Ginting (2016), dalam jurnalnya menyatakan bahwa: “Apabila BI Rate naik maka harga saham akan turun dan sebaliknya, apabila BI Rate turun, maka harga saham naik”. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Fatih Munib (2016), menyatakan bahwa: “Naiknya BI Rate membuat suku bunga dasar kredit (SDBK) mengalami kenaikan yang berimbas kepada peningkatan kinerja perusahaan. Dengan meningkatnya kinerja perusahaan membuat harga saham perusahaan mengalami kenaikan”. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Suryanto (2012), menyatakan bahwa: “Suku bunga BI Rate menunjukkan adanya kausalitas berlawanan atau negatif dengan harga saham. Artinya apabila suku bunga BI Rate meningkat maka harga saham akan turun. Begitu pula sebaliknya apabila suku bunga BI Rate menurun maka harga saham akan naik”. Menurut pemahaman penulis dari teori-teori yang telah di paparkan di atas mengenai pengaruh tingkat suku bunga terhadap harga saham bahwa tingkat suku bunga yang tinggi merupakan sinyal negatif terhadap harga saham, hubungan yang bersifat terbalik antara harga saham dan tingkat suku bunga, artinya jika tingkat bunga tinggi maka harga saham rendah, begitu pula sebaliknya.